Sabtu, 01 Maret 2014
Gara gara Rambut Kanak kanak cantik Ini Terancam Dibuang Sekolah
Vanessa dan ibunya (foxnews.com)
Florida - Seorang pelajar di Florida, Amerika Syarikat terancam dikeluarkan dari sekolah hanya gara-gara rambut. Anak berusia 12 tahun ini diminta oleh sekolahnya, untuk memotong rambut kerintingnya yang tumbuh tak beraturan.
Vanessa VanDyke yang keturunan Afrika-Amerika ini menyatakan, dia diberi waktu oleh sekolahnya selama seminggu untuk memotong rambutnya. Rambut kerinting Vanessa memang dibiarkan tumbuh alami tanpa dibentuk sedikitpun.
Anak ini bersekolah di sebuah sekolah swasta bernama Faith Christian Academy di Orlando. Anehnya, sekolah tersebut memiliki peraturan sendiri soal bagaimana seharusnya potongan dan bentuk rambut murid-muridnya.
Jika menolak untuk memotong dan merapikan rambutnya, Vanessa tidak akan diizinkan untuk masuk kelas. Demikian seperti dilansir Fox News, Rabu (27/11/2013).
"Saya depresi harus meninggalkan teman-teman saya dan orang-orang yang saya kenal, tapi lebih baik seperti itu daripada kepala sekolah dan staf sekolah mempermalukan saya dan mengatakan bahawa saya harus mengubah rambut saya," terang Vanessa kepada media setempat, WKMG.
Ibunda Vanessa mengaku, dia mendukung keputusan puterinya. Dia juga memahami peraturan sekolah yang menyebutkan bahawa rambut pelajar tidak boleh mengganggu siswa lainnya.
"Menjadi gangguan bagi satu pihak, belum tentu menjadi gangguan bagi pihak lainnya," ucap sang ibu.
WKMG menyebutkan, Faith Christian Academy memang mengatur gaya rambut murid-muridnya. Pada buku peraturan yang diberikan kepada setiap pelajar tertulis peraturan yang berbunyi: "Rambut harus berwarna natural dan tidak boleh menjadi gangguan."
Disertakan juga contoh-contoh rambut yang menjadi gangguan, antara lain bentuk mohawk, kemudian rambut dicukur dengan pola tertentu dan rambut berekor yang panjang di bahagian belakang saja.detikNews
Vanessa VanDyke yang keturunan Afrika-Amerika ini menyatakan, dia diberi waktu oleh sekolahnya selama seminggu untuk memotong rambutnya. Rambut kerinting Vanessa memang dibiarkan tumbuh alami tanpa dibentuk sedikitpun.
Anak ini bersekolah di sebuah sekolah swasta bernama Faith Christian Academy di Orlando. Anehnya, sekolah tersebut memiliki peraturan sendiri soal bagaimana seharusnya potongan dan bentuk rambut murid-muridnya.
Jika menolak untuk memotong dan merapikan rambutnya, Vanessa tidak akan diizinkan untuk masuk kelas. Demikian seperti dilansir Fox News, Rabu (27/11/2013).
"Saya depresi harus meninggalkan teman-teman saya dan orang-orang yang saya kenal, tapi lebih baik seperti itu daripada kepala sekolah dan staf sekolah mempermalukan saya dan mengatakan bahawa saya harus mengubah rambut saya," terang Vanessa kepada media setempat, WKMG.
Ibunda Vanessa mengaku, dia mendukung keputusan puterinya. Dia juga memahami peraturan sekolah yang menyebutkan bahawa rambut pelajar tidak boleh mengganggu siswa lainnya.
"Menjadi gangguan bagi satu pihak, belum tentu menjadi gangguan bagi pihak lainnya," ucap sang ibu.
WKMG menyebutkan, Faith Christian Academy memang mengatur gaya rambut murid-muridnya. Pada buku peraturan yang diberikan kepada setiap pelajar tertulis peraturan yang berbunyi: "Rambut harus berwarna natural dan tidak boleh menjadi gangguan."
Disertakan juga contoh-contoh rambut yang menjadi gangguan, antara lain bentuk mohawk, kemudian rambut dicukur dengan pola tertentu dan rambut berekor yang panjang di bahagian belakang saja.detikNews
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar